Aksi Tunggal Aktivis Muda Rio Black Guncang Dinas Pendidikan Tebo: Desak Transparansi Dana PIP dan Pembentukan Satgassus
INFO GLOBAL
TEBO – Seorang aktivis muda yang dikenal vokal terhadap berbagai persoalan di Kabupaten Tebo, Rio Black, menggelar aksi tunggal di depan kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Tebo pada Kamis (15/5/2025). Aksi tersebut merupakan bentuk protes terhadap dugaan ketidaktransparanan dan penyimpangan dalam pengelolaan Dana Program Indonesia Pintar (PIP). kamis, 15/05/2025
Dengan membawa poster tuntutan dan pengeras suara, Rio menyampaikan sejumlah poin kritis. Salah satunya adalah desakan agar Kepala Dinas Pendidikan segera membentuk Satuan Tugas Khusus (Satgassus) untuk menyelesaikan berbagai persoalan dalam penyaluran dana PIP yang selama ini dinilai bermasalah.
“Banyak siswa yang berhak menerima Dana PIP, tapi sampai sekarang belum mendapatkan haknya. Ini harus segera diselesaikan. Jangan sampai ada penyimpangan yang merugikan siswa,” teriak Rio dalam orasinya.
Rio mengungkapkan bahwa dirinya kerap menerima laporan dari masyarakat terkait ketidaktepatan penerima, ketidakjelasan mekanisme pencairan, hingga adanya dugaan pemotongan dana oleh oknum di sekolah.
“Selama ini saya terima banyak keluhan dari orang tua siswa. Mereka bingung, kenapa anaknya yang layak malah tidak dapat. Bahkan ada indikasi pemotongan dana di tingkat sekolah. Ini tidak bisa dibiarkan,” ujarnya.
Rio juga menilai lemahnya pengawasan dari pihak Dinas Pendidikan sebagai salah satu akar persoalan. Ia menyerukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem distribusi Dana PIP dan meminta agar semua kepala sekolah SD dan SMP diperiksa secara menyeluruh.
“Periksa seluruh kepala sekolah mulai dari tingkat SD dan SMP. Jangan ada yang kebal hukum. Ini menyangkut masa depan anak-anak kita,” tegasnya.
Saat diwawancarai usai aksi, Rio menegaskan bahwa aksinya murni digerakkan oleh keprihatinan dan suara hati nurani.
“Aksi ini murni dari hati nurani. Saya hanya ingin pendidikan di Tebo menjadi lebih baik, adil, dan berpihak pada mereka yang membutuhkan. Jangan sampai dana bantuan jadi ladang bancakan oknum tak bertanggung jawab,” pungkas Rio.
Aksi ini menarik perhatian masyarakat sekitar dan diharapkan menjadi momentum penting bagi Dinas Pendidikan untuk segera melakukan pembenahan sistem demi masa depan pendidikan di Kabupaten Tebo. (Red)
penulis, Redaksi :
InfoglobalIndonesia.com (tim)
Sumber: Rio.







                        
                        
                        
                        
                        
                        
                        