LAPOR PAK KAPOLRES
Mohon Tangkap “Harlansyah Tebo” Diduga Tipu Seorang Guru, Jual Mobil Bodong Bermodus Butuh Dana Pencalonan DPRD.

INFO GLOBAl

TEBO – infoglobalindonesia.com, ||- ,Harlansyah, dilaporkan telah menipu seorang guru bernama Hafit, dengan menjual sebuah mobil bodong bermodus untuk mendukung pencalonannya. Senin, 09/06/2025.

Kasus ini bermula saat Hafit menyewa mobil Xenia berwarna hitam milik Harlansyah untuk keperluan pulang kampung ke Medan saat Lebaran. Ketika mobil itu hendak dikembalikan, Harlansyah membujuk Hafit agar membeli mobil tersebut saja. “Kasihan abang, mobil ini penting bagi saya, abang bantu saya lah,” rayu Harlansyah seperti yang dituturkan Hafit.

Harlansyah mengaku butuh dana mendesak untuk maju sebagai calon anggota DPRD Tebo. Awalnya Hafit menolak, tetapi Harlansyah terus membujuk dan meyakinkan bahwa surat-surat kendaraan (BPKB) yang hilang akan diurus bersama di kantor polisi. Karena merasa iba, Hafit akhirnya menyepakati harga Rp 45 juta.

Namun, 6-8 bulan kemudian, Hafit didatangi kolektor dari PT SMS Bukit tinggi yang menyatakan bahwa mobil tersebut masih dalam kredit macet dan akan ditarik. Hafit terkejut dan segera mengembalikan mobil itu ke rumah Harlansyah. “Saya sudah mengembalikan mobilnya, tapi Harlansyah tidak mau bertanggung jawab,” kata Hafit.

Kasus ini telah dilaporkan ke Polres Tebo dan sudah berjalan lebih dari satu tahun. Saat dikonfirmasi, Hafit menyatakan akan terus melanjutkan proses hukum jika Harlansyah tidak menunjukkan itikad baik. ,” tegas Hafit.

Hingga saat ini, Harlansyah masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian. Hafit berharap Kapolres, Kapolda Jambi, hingga Kapolri dapat memberikan atensi khusus terhadap kasus penipuan jual beli mobil bodong yang menimpanya.

Permohonan Korban kepada Kapolri, Kapolda, dan Kapolres

Terkait kasus ini, Hafit menyampaikan permohonan kepada Kapolri RI, Kapolda Jambi, dan Kapolres Tebo untuk segera menindaklanjuti laporan ini. “Saya sangat berharap bapak Kapolri, Kapolda Jambi, dan Kapolres Tebo segera menangkap Harlansyah yang sudah lebih dari satu tahun tidak juga ditangkap. Sudah jelas unsur penipuannya, saksi-saksi dan bukti-bukti juga lengkap,” tegas Hafit.

Ia menekankan pentingnya keadilan ditegakkan dan agar pelaku dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Saya mohon kepada bapak-bapak pimpinan kepolisian, agar kasus ini tidak dibiarkan berlarut-larut. Ini soal kepercayaan masyarakat terhadap hukum,” tutupnya. (Pw)

Penulis:
Redaksi infoglobalindonesia.com